Elektronika adalah ilmu yang mempelajari alat
listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran
elektron atau partikel ber
muatan listrik dalam suatu alat seperti
komputer, peralatan elektronik,
termokopel,
semikonduktor, dan lain sebagainya. (http://id.wikipedia.org/wiki/Elektronika)
elektronika memiliki beberapa komponen dasar :
-Resistor
-Kapasitor
-Transistor
-Dioda
Resistor
Resistor adalah komponen elektronika yang selalu
digunakan dalam setiap rangkaian elektronika karena dia berfungsi
sebagai pengatur arus listrik.
Rumusnya adalah sebagai berikut :
R = V/I
dimana :
R = Tahanan dengan satuan Ohm
V = Tegangan dengan satuan Volt
I = Arus dengan satuan Ampere
Beberapa
kategori resistor adalah resistor linear dan resistor non linear.
Resistor linear adalah resistor yang bekerja sesuai dengan hukum ohm
sedangkan Resistor non Linear adalah resistor yang dimana perubahan
nilainya dikarenakan oleh kepekaan tertentu (peka cahaya, peka panas,
peka tegangan listrik).
Resistor ada dua jenis yaitu tetap dan variabel (tidak tetap).
Resistor Tetap memiliki gelang warna untuk menghitung nilai hambatan suatu resistor.
Berikut tabel warna gelang resistor dan cara menghitungnya :
Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang ke-1 (pertama)
Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang ke-2
Masukkan Jumlah nol dari kode warna Gelang ke-3 atau pangkatkan angka tersebut dengan 10 (10n)
Merupakan Toleransi dari nilai Resistor tersebut
Contoh :
Gelang ke 1 : Coklat = 1
Gelang ke 2 : Hitam = 0
Gelang ke 3 : Hijau = 5 nol dibelakang angka gelang ke-2; atau kalikan105
Gelang ke 4 : Perak = Toleransi 10%
Maka nilai Resistor tersebut adalah 10 * 105 = 1.000.000 Ohm atau 1 M Ohm dengan toleransi 10%.
2. Kapasitor
Kapasitor
merupakan komponen yang berfungsi untuk penyimpan muatan listrik yang
dibentuk dari dua permukaan yang berhubungan tapi dipisahkan oleh satu
penyekat.
Besarnya kapasitansi dapat dihitung dengan rumus seperti berikut ini :
Kapasitansi C = ( Muatan Q / Tegangan V ).
Kapasitor
adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan arus
listrik dalam bentuk muatan. sebuah kapasitor pada dasarnya terbuat dari
dua buah lempengan logam yang saling sejajar satu sama lain dan
diantara kedua logam tersebut terdapat bahan isolator yang sering
disebut dielektrik.
Fungsi kapasitor adalah pada rangkaian rangkaian elektronika biasanya adalah sebagai berikut:
Ø
Kapasitor sebagai kopling, dilihat dari sifat dasar kapasitor yaitu
dapat dilalui arus ac dan tidak dapat dilalui arus dc dapat dimanfaatkan
untuk memisahkan 2 buah rangkaian yang saling tidak berhubungan secara
dc tetapi masih berhubungan secara ac(signal), artinya sebuah kapasitor
berfungsi sebagai kopling atau penghubng antara 2 rangkaian yang
berbeda.
Ø
Kapasitor berfungsi sebagai filter pada sebuah rangkaian power supply,
yang saya maksud disini adalah kapasitor sebagai ripple filter, disini
sifat dasar kapasitor yaitu dapat menyimpan muatan listrik yang
berfungsi untuk memotong tegangan ripple.
Ø Kapasitor sebagai penggeser fasa.
Ø Kapasitor sebagai pembangkit frekuensi pada rangkaian oscilator.
Ø Kapasitor digunakan juga untuk mencegah percikan bunga api pada sebuah saklar.
3. Transistor
Transistor
adalah komponen elektronika yang dipakai sebagai penguat, sebagai
sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan,
modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi
semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya atau tegangan
inputnya, memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari
sirkuit sumber listriknya.
4.Dioda
Diode adalah komponen aktif
dua kutub yang pada umumnya bersifat semikonduktor, yang memperbolehkan
arus listrik mengalir ke satu arah (kondisi panjar maju) dan menghambat
arus dari arah sebaliknya (kondisi panjar mundur).
----------